Baja Perkakas Kerja Panas 5CrNiMo
Baja perkakas 5CrNiMo cocok untuk pembuatan cetakan tempa palu berukuran besar dan sedang serta cetakan pemangkasan dengan bentuk yang rumit, beban tumbukan yang besar, dan suhu kerja yang rendah.
- fucheng steel
- Cina
- 1 Bulan
- 2000 Ton/Bulan
- informasi
- Video
BAJA 5CrNiMo
Metode Peleburan dan Pembuatan: | LF+VD+Ditempa |
Kondisi pengiriman: | Anil |
Kekerasan pengiriman: | ≤212HBS |
Standar Tes UT: | Sep 1921-84 Kelas 3 D/d,E/e |
PERBANDINGAN KELAS BAJA 5CrNiMo DAN PERBANDINGAN KOMPOSISI KIMIA
Standar/Kelas Baja | Komposisi kimia(%) | |||||||
C | Dan | M N | Kr | Mo | DI DALAM | Di dalam | ||
GB | 5CrNiMo | 0,50~0,60 | ≤0,40 | 0,50~0,80 | 0,50~0,80 | 0,15~0,30 | - | 1,40~1,80 |
ASTM | L6 | 0,65~0,75 | 0,10~0,50 | 0,25~0,80 | 0,60~1,20 | ≤0,50 | - | 1,25~2,00 |
DIN/W-Tidak. | 55NiCrMoV6/1.2713 | 0,50~0,60 | 0,10~0,40 | 0,65~0,95 | 0,60~0,80 | 0,25~0,35 | 0,07~0,12 | 1,50~1,80 |
DIA | SKT4 | 0,50~0,60 | 0,10~0,40 | 0,60~0,90 | 0,80~1,20 | - | 0,05~0,15 | 0,35~0,55 |
APLIKASI
Baja perkakas 5CrNiMo cocok untuk pembuatan cetakan tempa palu berukuran besar dan sedang serta cetakan pemangkasan dengan bentuk yang rumit, beban tumbukan yang besar, dan suhu kerja yang rendah.
KARAKTERISTIK BAJA 5CRNIMO
Baja 5CrNiMo merupakan salah satu jenis baja cetakan pengerjaan panas dengan karakteristik utamanya adalah ketangguhan, kekuatan, dan ketahanan aus yang tinggi. Pada suhu kamar dan 500-600 ℃ sifat mekaniknya hampir sama, dan bila dipanaskan hingga 500 ℃ masih dapat mempertahankan kekerasan sekitar HB300. Karena adanya unsur molibdenum dalam baja ini, maka baja ini tidak sensitif terhadap kerapuhan temper. Setelah pendinginan perlahan dari 600 ℃, ketangguhan benturannya hanya sedikit berkurang. Selain itu, perlu ditekankan bahwa baja 5CrNiMo memiliki kemampuan pengerasan yang sangat baik, hingga menyerupai 300 × tiga ratus × Benda kerja sebesar 400mm dapat dipadamkan sepenuhnya. Selain itu, meskipun ketahanan lelah panas baja 5CrNiMo sedikit buruk, sifat baja ini mirip dengan baja H13 dan kemampuan pengerasannya sedikit lebih rendah. Oleh karena itu, baja 5CrNiMo banyak digunakan dalam produksi berbagai jenis cetakan tempa yang memerlukan kekuatan dan ketahanan aus yang tinggi, terutama cetakan tempa palu berukuran besar dan sedang.
Komposisi kimia baja 5CrNiMo, karbon, merupakan elemen utama yang meningkatkan kekerasan dan kekuatan baja, sekaligus berdampak tertentu pada ketangguhan dan plastisitas. Kromium dapat meningkatkan ketahanan oksidasi dan korosi pada baja, serta meningkatkan kekerasan dan kekuatannya. Nikel dapat meningkatkan ketangguhan dan ketahanan korosi baja, sekaligus meningkatkan kinerja pemrosesannya. Molibdenum dapat meningkatkan kemampuan pengerasan dan ketahanan aus baja, sekaligus meningkatkan ketahanan oksidasi dan ketahanan korosi.
Proses perlakuan panas baja 5CrNiMo adalah sebagai berikut: suhu pendinginan 820-860 ℃, pendinginan oli atau pendinginan udara; Suhu temper 580-640 ℃, berpendingin udara. Proses perlakuan panas ini dapat mencapai kekerasan dan kekuatan baja yang baik, dengan tetap mempertahankan ketangguhan dan ketahanan aus yang tinggi.
Sifat mekanik baja 5CrNiMo adalah: kekerasan HRC42-48, kuat tarik σ B ≥ 1080MPa, kuat luluh σ S ≥ 980MPa, perpanjangan δ 5 ≥ 9%, reduksi luas ψ≥ 45%. Indikator kinerja ini menunjukkan bahwa baja 5CrNiMo memiliki kekuatan dan ketangguhan yang tinggi, serta mampu menahan beban tumbukan yang besar.
Baja 5CrNiMo banyak digunakan dalam pembuatan cetakan tempa palu. Karena kinerjanya yang sangat baik, cetakan ini banyak digunakan untuk pembuatan cetakan tempa palu besar dengan bentuk yang rumit dan beban benturan yang berat. Misalnya, dapat digunakan untuk pembuatan cetakan tempa untuk komponen penting seperti mobil, pesawat terbang, dan kapal laut. Selain itu dapat juga digunakan untuk pembuatan cetakan untuk keperluan khusus, seperti cetakan suhu tinggi, cetakan tahan korosi, dll.
Namun, ada juga beberapa masalah dengan baja 5CrNiMo. Proses perlakuan panasnya relatif rumit, memerlukan kontrol ketat terhadap suhu pendinginan dan temper, jika tidak maka akan mempengaruhi kinerja cetakan. Selain itu, bila dioperasikan pada suhu tinggi, mungkin akan terjadi fenomena pelunakan, yang mempengaruhi masa pakai cetakan.
Untuk mengatasi masalah ini, para peneliti sedang meneliti baja baru dan proses perlakuan panas. Misalnya, mereka sedang meneliti penambahan elemen paduan baru untuk meningkatkan ketahanan aus dan ketahanan oksidasi baja; Mereka juga meneliti proses perlakuan panas baru untuk menyederhanakan proses dan mengurangi biaya produksi.